Sore itu… kami sekeluarga tiba di pintu keluar tol Madiun… Suami mengutarakan keinginannya untuk mengajak kami ke Telaga Sarangan yang jaraknya sekitar satu jam dari Madiun… Berangkatlah kami…
Sesampainya di pintu masuk… sayang sekali ternyata di dompet suami dan saya tidak ada uang untuk membayar tiket… Hanya ada berapa puluh ribu dan itu tidak cukup… Tetapi alangkah baiknya penjaga loket tiket di pintu masuk… mengijinkan kami masuk tanpa membayar kekurangannya padahal kami sudah mampir kesebuah mitra bank untuk mengambil sejumlah uang… kami juga sudah kembali ke loket… tetapi bapak penjaga tiket tidak mengijinkan kami membayar… Terima kasih pak… karena kebaikan hatimu…
Telaga Sarangan ternyata indah…
Kali pertama kami ke tempat umum semenjak pandemi di Jawa…
Ada rasa takut… tetapi kami sangat bahagia…
Bersama putri pertama kami yang sudah berumur 5 tahun… dia minta keliling naik kuda… ditemani Papanya…
Sedangkan saya menggendong bayi saya yg berumur sembilan bulan saat itu.
Senja… berganti malam… gelap… dingin… tetapi indah…
Tak kan pernah kami lupakan…