Cau Rong ( Dragon Bridge ) Vietnam

Dragon Bridge in Da Nang - Vietnam splits Han River at Le Dinh Duong or Bach Dang roundabout, built by Vietnamese people as a means of traffic from Da Nang International Airport to other main roads in Da Nang city, and a more direct route to My Khe beach and Non Nuoc beach on the eastern edge of Vietnam and become a symbol of Vietnamese prosperity and prosperity. Dragon Bridge or in Vietnamese Cầu Rồng specifically on Saturday and Sunday right at 21.00 shows exciting attractions where the dragon head from the bridge will spit fire and water from its mouth, and at the same time from the eyes will emit glittering light . Not only that, as long as Dragon Bridge’s body is decorated with 2500 beautiful LED lights and is very attractive to tourists

construction of the Dragon Bridge began in 2009 precisely on July 19, 2009 to October 26, 2012. Vietnamese Prime Minister Nguyen Tan Dung was trusted to lay the first stone on the builder of the Dragon Bridge. Dragon Bridge was officially opened as a traffic facility on March 29, 2013 along with the 38th anniversary of the liberation of the City of Da Nang by the United States. Dragon Bridge has 666 meters, 37.5 meters wide and has six lanes for traffic.

The bridge was designed by Ammann & Whitney Consulting Engineers based in the United States and collaborated with the Louis Berger Group which adapted the Dragon form from Dinasty Ly.

Around the Dragon Bridge area, there are many skyscrapers as centers of Vietnamese community activities, especially Da Nang City residents from hotels, restaurants, pubs, cafes, settlements, offices and shopping centers all around this area.

19 Likes

Sepertinya seru kak @RivaniRahmadani .

Kapan yah bisa ke sana…

3 Likes

@SuhandiWidjaja suatu saat pasti bias kesana kakak ^-^

1 Like

Keren!

Ahhh jadi pengen kesana lagi. Belom puas.

*Dulu pas ke vietnam cuma belanja2 aja dan di beberapa tempat sejarah…

3 Likes

Wah bagus juga viewnya kak

3 Likes

@elyudith aku gak pernah wisata belanja kak, selalu wisata urban, hunting tempat local, makanan local, orang local EH dan aku kalau explore kemana-mana jalan kaki hahahahaha minim transport, gempor tapi banyak hal yang di dapat, pulangnya sakit panas karena kecapekan, Alhamdulillah.

3 Likes

@Agungfajars makasih kakak

1 Like

Wah Keren @RivaniRahmadani .

Begitu detil bercerita tentang jembatan ini, mulai dari kapan dibangun, siapa yang meresmikan ditambah dengan foto foto yang bikin orang pengen datang untuk menyaksikannya.

Wah aku banget tuh cara mbak travelling, resep aku kalau banyak jalan supaya jangan kecapean dan panas (demam) biasanya aku banyak minum air putih, menghindari dehidrasi.

Terus bercerita ya tentang jalan jalannya.

terutama ke tempat tempat yang telah banyak diceritakan orang.

2 Likes

Sampai sejauh ini traveling saya, pengalaman ke Kota Danang yang menyisakan memori yang tidak terlupakan, kota yang sejuk dengan orang yang ramah dan yang penting apa-apa murah disana hehe…

1 Like

Keren… Ini wisata budaya yang menyenangkan pastinya ya mb. @RivaniRahmadani

3 Likes

Kebetulan disana karena ada keperluan kulakan barang barang. Jadi lebih banyak muterin tempat2 belanja.

Insya Allah next time mau kesana lagi sekalian ke negara2 sebelahnya…

Sudah gatel kaki & mata pengen kelana lagi…

#jadwaljelajahdith

halo bang @Karnadi81 , bagi saya Danang juga memiliki kenangan manis, dimana warga lokal yang ramah, barang-barang murah dan pasar tradisional yang bikin takjub dimana salah satu dagangan yang di tawarkan adalah cacing tanah untuk bahan makanan ( astaga haha … ) , tapi kenapa saat di Danang saya merasa gerah ya panasnya minta ampun hehehe

1 Like

hai mas @idalutf semua tempat baru selalu menyenangkan dna menarik untuk di explore bagi saya hehe …

1 Like