Superman itu Bernama Suku Osing

[Mahmur-Marganti]

Saat pengusiran orang Hindu Majapahit oleh pasukan muslim, ada 3 suku yang pergi meninggalkan kerajaan Majapahit yang berpusat di Trowulan. 

Ketiga golongan yang pergi itu, 1 menyeberang ke timur pulau jawa menuju pulau bali yang kini dikenal sebagai orang bali daratan yang banyak memengaruhi pola kehidupan bali seperti ngaben. orang bali sebelum datangnya pendatang ini yang disebut Bali Age dan tidak menjalankan upacara ngaben. 

kelompok ke-2 pergi ke gunung bromo dan kita mengenalnya sebagai suku Tengger, bila kau pergi ke bromo kau akan temui pura Hindu disana sebagai bukti ketaatan Suku Tengger. 

kelompok ke-3 yang terusir oleh muslim Mahapahit pergi ke pegunungan Ijen, mereka menyebut dirinya orang Osing. Orang Osing terkenal sangat kuat dan sangat ditakuti bahkan oleh penjajah Belanda. Beberapa literatur yang terbit di Amerika pernah menyebut suku Osing sebagai "Hercules from Asia".

Pergilah ke Kawah Ijen, kau akan buktikan kekuatan orang Osing memikul puluhan kilo belerang dari kawah belerang seluas 54 hektar dan mendaki gunung ijen di ketinggian 2.300 meter diatas permukaan laut kadang tanpa alas kaki. Aktivitas ini menjadi mata pencarian sebagian besar Suku Osing .

Orang Osing hebat, mereka juga kuat namun nasib mereka tidak seperti kelompok yang menyeberang ke arah timur pulau jawa yang diberkahi pulau indah titisan dewa, Bali. 

[FelipePK]

Hi @Mahmur-Marganti, 

Thanks a lot for sharing these nice stories with us, they reminded me a few tribes from my country (Brazil). I was particularly impressed by the Osing people and how strong people they are. I was searching more about them and I found that they even have their on dialect influenced by  Old Javanese and Balinese. 

[Mahmur-Marganti]

Wah senang bisa ngobrol dengan kamu @FelipePK saya juga banyak dengar cerita tentang adat-adat di Brazil, 

Benar sekali dialek Suku Osing sangat berbeda dengan suku  Jawa pada umumnya, saat pertama saya mendengar percakapan Orang Osing malah saya itu adalah bahasa Madura (Jawa Timur), setelah beberapa menit mendengar mereka ngobrol, ternyata beda. Buat saya Dialek Orang Osing sangat unik didengar. 

Saya senang kamu sampai menelusuri dialek Suku Osing, saya merasa dihargai dengan penelusuran kamu @FelipePK

Terima kasih sudah menanggapi foto saya yaa....

[FelipePK]

Hi @Mahmur-Marganti, 

Thank you for sharing this great story with us. I friend of mine just went to Bali and he's impressed how beautiful it is. 

[Mahmur-Marganti]

Ya @FelipePK Bali memang sangat terkenal dan sudah banyak orang yang berkunjung ke pulau indah itu. Saya tinggal di Jakarta, sekitar 1.200 km dari Bali tapi saya ada pekerjaan disana dan harus ke Bali setidaknya 1 bulan sekali. 

Setelah ini saya akan ceritakan tentang Bali, seperti "Suku Bali Age" yaitu suku asli Bali yang belum dipengaruhi oleh pendatang seperti cerita saya tentang 3 suku yang pergi dari Kerajaan Majapahit di Jawa yang salah satunya pergi ke Pulau bali. Hingga kini orang Bali Age masih menjalankan ritual seperti membiarkan mayat di bawah pohon besar bernama Pohon Taru Menyan. 

Ah, saya sudah menbocorkan ceritanya hehehe, sabar ya @FelipePK 

[FelipePK]

Wow @Mahmur-Marganti I can't wait for reading about the Bali tribe 😉