Halo Indonesia,
Pada hari Sabtu lalu tanggal 29 Desember 2018, Bandung Local Guides telah melaksanakan pertemuan dengan tema photowalk dan edit map di acara soft opening Cimenyan Festival. Acara ini adalah pembukaan kawasan objek wisata berupa pasar kerajinan bambu yang diadakan seminggu sekali dengan konsep digital. Nanti nya setiap minggunya acara ini mengusung tema berbeda yang berhubungan dengan kesenian bambu. Terletak di kawasan kelurahan Bojong Koneng, kecamatan Cimenyan, lokasi tempat ini cukup terpencil dan jalan yang dilalui pun cukup sempit dilalui oleh dua kendaraan mobil. Tapi disekitaran lokasi tersebut ada banyak objek wisata yang sudah ada sebelumnya.
Bandung Local Guides mengadakan pertemuan ini atas inisiasi oleh @SriSedono_id yang mengusulkan agar Bandung Local Guides mengkuti acara ini. Pada acara soft opening ini banyak kegiatan yang diselenggarakan oleh panitia dan aneka jajanan khas wilayah sekitar tempat tersebut. Acara pertama adalah pembukaan oleh kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bandung. Acara pembukaan dilaksanakan mengusung adat Sunda dan berlangsung meriah. Pada pembukaan ini peserta diberikan souvenir berupa mainan toroktok yang jika diputar maka akan berbu
Setelah pembukaan baru lah acara seremonial transaksi belanja di Pasar Puri Bambu ini. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung. Uniknya disini, belanja tidak menggunakan uang tunai langsung, tapi pengunjung harus menukarkan uang tunai nya ke kasir dan mendapatkan alat pembayaran berupa kepingan bambu yang berisi nominal pecahan uang yang tersedia sesuai jumlah uang tunai yang ditukarkan.
Setelah itu pengunjung dapat belanja dan mencicipi aneka hidangan khas wilayah sekitar dengan uang bambu tersebut. Selain makanan ada juga souvenir kerajinan bambu yang dijual di acara ini.
Selain jajanan kuliner dan souvenir ada juga aneka pertunjukan seni yang ditampilkan disini. Saya dan Ibu Yuni sempat berpartisipasi dalam pertunjukan seni memainkan musik karinding, meskipun susah dan kadang tidak sampai bunyi, namun kami tetap antusias mengikuti dan belajar memainkan musik karinding khas Sunda ini. Bisa dilihat di album bagaimana aksi kami belajar memainkan Karinding.
Selain itu kami juga ikut dalam permainan Bambu Gila. Permainan Bambu Gila ini adalah permainan dimana peserta berjumlah sepuluh orang mengangkat bambu dan setelah diangkat bersama maka bambu ini akan bergerak seolah berontak dan tidak boleh dilepaskan oleh peserta. Saya kira permainan bambu gila ini membuat peserta bergerak kesana-kemari sambil membawa bambu itu akibat keberatan mengangkatnya, ternyata bambu nya beneran bergerak loh, bisa lihat di album video bagaimana aksi kami bermain Bambu Gila.
Setelah itu kami menuju bangunan utama yaitu tempat wotkshop bambu dipamerkan. Ada banyak kerajinan bambu yang di pamerkan disini, salah satu nya yang menarik perhatian saya adalah baju kaos dan kaos kaki yang terbuat dari bahan serat bambu. Sekilas tampak seperti pakaian biasa, tapi ternyata bobotnya lebih berat dari kaos biasa.
Setelah selesai keliling workshop, kami sempatkan foto bersama dan sebagian dari kami ada yang pulang duluan dan masih ada yang bertahan untuk mengikuti acara lanjutan di sesi berikutnya.
Acara ini sangat menyenangkan, banyak hal baru yang saya dapatkan selama mengikuti acara ini. Untuk recap ini mohon maaf telat tayang karena host baru saja selesai liburan dan langsung diisi kegiatan padat.
Terima kasih sudah menyempatkan membaca recap ini. Sampai ketemu di pertemuan berikutnya😊