Kala itu, senja di bulan September 2022, saya berkesempatan untuk menonton pertunjukan unik.
Pertunjukan ini adalah gabungan dari seni tari dan seni musik, dengan menggunakan alat musik Gamelan dan paduan tata suara, dan tarian modifikasi dari tari Jawa.
Lokasi yang dipakai untuk acara ini pun unik, di depan Rumah Joglo, rumah tradisional khas Jawa Tengah.
https://goo.gl/maps/92hz4bnZijmttowV9
Dan penataan panggungnya unik, penari di tengah-tengah penonton. Penonton duduk mengitari lingkaran kecil, dimana penari dengan bebas bergerak. Penataan alat musik Gamelan dan pengeras suara, di 4 penjuru. Seakan-akan penonton mengalami musik dan tata suara 360 derajat. Narator membawakan cerita 2 bahasa, bahasa Indoneisa dan bahasa Perancis.
Penyelenggara acara adalah Institute Francaise Indonesia bekerja sama dengan Bentara Budaya. Pemain gamelannya berasal dari Perancis, dan bukan orang Indonesia, sedangkan penari berasal dari Yogyakarta.
Di tengah pertunjukan, hujan gerimis dan bertambah deras. Sehingga penonton pun berhamburan dan berteduh di Rumah Joglo. Sedangkan, penari dan pemusik, melanjutkan permainan mereka.
Selesai acara, ada sesi tanya jawab, dan kami diperbolehkan berfoto dengan mereka.
Untuk kenang-kenangan, Saya memberikan selendang batik warisan dari Ibu saya kepada pemain wanita asal Perancis.
Penasaran?
Lihat video 360 di bawah ini, dan nikmati pertunjukannya.