Pada tanggal 4 Mei 2025 lalu, aku bersama Fatma temanku mencoba menikmati keindahan dari atas ketinggian. Kami mendaki salah satu gunung di Jawa Tengah, yaitu Gunung Prau. Gunung dengan ketinggian 2590 MDPL ini tidak bisa diremehkan. Bagi kami berdua yang sudah lama tidak melakukan tracking sangat lelah dibuatnya.
Karena kondisinya hujan gerimis, kami yang tadinya berniat berangkat pukul 01.00 WIB harus menunda perjalanan setengah jam kemudian. Sekitar pukul 01.30 WIB kami mulai mendaki melalui jalur Wates. Jalur ini dimulai dari basecamp yang terletak di Desa Wates, Kecamatan Wonoboyo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Awalnya kami tidak berniat camping di atas, namun karena kondisi kita yang sudah kelelahan, akhirnya kami mendirikan tenda di POS 3 sekitar pukul empat pagi. Selesai mendirikan tenda kami melaksanakan ibadah dan beristirahat. Alhasil kita lebih memilih tidur dan melewatkan pemandangan matahari terbit.
Sekitar pukul 8 pagi, kami sarapan dan melanjutkan perjalanan hingga ke puncak. Kami tidak mendapatkan view yang bagus karena sudah terlalu siang sampai di puncak. Berkegiatan di alam harus mengutamakan kesehatan fisik. Kita sendiri yang paham akan kekuatan tubuh kita, jika dipaksakan maka dapat membahayakan diri sendiri. Tidak mengapa, pemandangan bunga daisy yang sedang mekar mencipata keindahan tersendiri yang bisa kita nikmati.
Setelah beristirahat sebentar, kami pun turun lalu membongkar tenda di POS 3 dan lanjut ke basecamp. Tidak lupa sampah sekecil apapun harus dibawa turun. Jangan sampai alam yang indah justru dikotori dengan tangan kita sendiri. Di basecamp pun ada aturan untuk membawa turun sampah, bila tidak akan mendapat sanksi sesuai jumlah sampahnya.
Keindahan alam Indonesia memang tidak ada habisnya, kita patut bersyukur akan hal ini. Sekian cerita perjalanan kami semoga berkenan. https://maps.app.goo.gl/4eLcqFgtRzJ4vKRL7